News Melonguane – Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya melakukan pertemuan dengan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Prof. Yassierli, Wakil Menteri Afriansyah Noor, serta jajaran pejabat Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) di Jakarta, Jumat (10/10/2025).
Pertemuan tersebut membahas progres pelaksanaan Program Magang Nasional yang baru saja diluncurkan pemerintah sebagai salah satu strategi memperkuat link and match antara dunia pendidikan dan dunia kerja.
“Menjelang akhir pekan kemarin, saya berkunjung ke kantor Kementerian Ketenagakerjaan untuk berdiskusi mengenai progres Program Magang Nasional bersama Bapak Menteri, Bapak Wakil Menteri, dan jajaran,” ujar Teddy.
Wujudkan Sinergi Pemerintah untuk Peningkatan SDM
Menurut Teddy, pertemuan ini menjadi bagian dari sinkronisasi lintas kementerian guna memastikan pelaksanaan program magang berjalan efektif, transparan, dan berkelanjutan.
“Program ini bukan hanya soal penempatan peserta magang, tetapi juga memastikan mereka mendapatkan pengalaman dan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri,” ungkapnya.
Ia menambahkan, pemerintah menaruh perhatian besar terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan vokasi dan magang terintegrasi. Langkah ini sejalan dengan visi Presiden untuk menciptakan generasi muda yang produktif, kompeten, dan siap bersaing di pasar kerja global.
Baca Juga : Beredar Keppres, Prabowo tunjuk Mentan Amran pimpin Bapanas
Magang Nasional Jadi Jembatan Dunia Industri dan Pendidikan
Program Magang Nasional diharapkan menjadi jembatan antara dunia pendidikan dan dunia industri, sehingga lulusan pendidikan vokasi dan universitas dapat langsung terserap oleh dunia kerja.
Kemnaker bersama sejumlah kementerian terkait juga tengah menyiapkan regulasi turunan dan sistem digitalisasi agar proses rekrutmen, pemantauan, dan evaluasi magang bisa dilakukan secara terintegrasi.
“Program ini membuka kesempatan besar bagi mahasiswa, pelajar SMK, dan pencari kerja muda untuk memperoleh pengalaman nyata di dunia kerja. Kita ingin membangun ekosistem magang yang sehat dan berstandar nasional,” kata Teddy.
Dukung Visi Pembangunan Ekonomi Inklusif
Melalui kolaborasi antara Sekretariat Kabinet dan Kemnaker, pemerintah berkomitmen menjadikan program magang sebagai bagian dari transformasi ekonomi inklusif.
“Dengan sinergi antarinstansi, kita berharap generasi muda Indonesia menjadi motor penggerak pembangunan ekonomi yang berkelanjutan,” tutup Teddy.
