News Melonguane – Dalam upaya menekan peredaran minuman keras (miras) ilegal di wilayah perbatasan, Polsek Melonguane meningkatkan pengawasan terhadap arus keluar-masuk barang melalui jalur laut di Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud. Langkah ini diambil karena jalur laut dinilai kerap dimanfaatkan sebagai pintu masuk utama peredaran miras dari luar daerah, bahkan luar negeri.
Kapolsek Melonguane menyatakan bahwa pihaknya secara rutin melakukan patroli dan pemeriksaan ketat terhadap kapal penumpang maupun kapal barang yang bersandar di Pelabuhan Melonguane. Pemeriksaan ini mencakup pengecekan dokumen, barang bawaan penumpang, serta pengawasan bongkar muat kargo. Polisi juga berkoordinasi dengan petugas pelabuhan dan syahbandar untuk memantau aktivitas distribusi logistik yang mencurigakan.
“Pengawasan ini penting untuk mencegah masuknya miras ilegal yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. Kami tidak segan menindak tegas pelaku yang kedapatan menyelundupkan miras,” tegas Kapolsek.
Baca Juga : Polsek Gemeh-TNI gelar Patroli Cipkon Malming
Selain itu, Polsek juga melakukan pendekatan persuasif dengan memberikan penyuluhan kepada para nahkoda dan awak kapal agar tidak terlibat dalam penyelundupan barang terlarang. Aparat turut mengimbau masyarakat agar melaporkan jika mengetahui adanya aktivitas pengiriman miras ilegal melalui jalur laut.
Langkah pengawasan ini diharapkan dapat menekan angka peredaran miras di wilayah Melonguane yang selama ini menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya tindak kriminal dan gangguan sosial. Dengan sinergi antara aparat kepolisian, otoritas pelabuhan, dan masyarakat, Polsek Melonguane menargetkan terciptanya situasi kamtibmas yang lebih aman dan kondusif di kawasan perbatasan tersebut.
