Gelaran GPM di Melonguane
News Melonguane – Gerakan Pangan Murah (GPM) kembali digelar di Kabupaten Kepulauan Talaud, tepatnya di kawasan Pantai Indah Melonguane, Minggu (31/8). Kegiatan ini dihadiri masyarakat dalam jumlah besar yang antusias memanfaatkan kesempatan membeli bahan pokok dengan harga lebih terjangkau.

GPM hadir sebagai langkah konkret pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan, terutama menjelang hari besar keagamaan dan musim paceklik. Selain beras, minyak goreng, gula, hingga sayur-mayur dijual dengan harga subsidi, hasil kerja sama antara pemerintah daerah, Bulog, dan sejumlah pelaku usaha lokal.
Baca Juga : Lomba Gerak Jalan Warnai HUT ke-80 RI
Sinergi Banyak Pihak
Kegiatan ini menunjukkan kuatnya sinergitas antar-elemen, mulai dari pemerintah kabupaten, TNI-Polri, Bulog, BUMN, hingga pelaku UMKM. Bahkan, sejumlah komunitas kepemudaan dan organisasi masyarakat turut terlibat dalam mengatur jalannya acara agar tertib dan aman.
Bupati Kepulauan Talaud menyampaikan apresiasinya atas partisipasi seluruh pihak yang membuat GPM berjalan sukses. “Ini adalah wujud nyata kebersamaan kita dalam menjaga daya beli masyarakat, sekaligus memperkuat ketahanan pangan di daerah perbatasan,” ujarnya.
Antusiasme Masyarakat
Sejak pagi, warga sudah memadati area Pantai Indah Melonguane untuk antre membeli kebutuhan pokok. Banyak dari mereka merasa terbantu, mengingat harga bahan pangan di daerah perbatasan cenderung lebih tinggi dibanding wilayah perkotaan.
“Biasanya harga beras di pasar sudah naik, tapi di sini bisa lebih murah. Sangat membantu sekali,” kata seorang ibu rumah tangga yang hadir.
Selain berbelanja, masyarakat juga menikmati suasana pantai yang disulap menjadi pusat kegiatan dengan panggung hiburan rakyat dan area bermain anak-anak.
Dampak Positif
GPM tidak hanya membantu menekan harga pangan, tetapi juga menggerakkan perekonomian lokal. Sejumlah UMKM diberi ruang untuk menjual produk olahan, seperti kue tradisional, hasil laut, hingga kerajinan tangan khas Talaud.
Hal ini diharapkan menjadi multiplier effect bagi masyarakat pesisir yang menggantungkan hidup dari usaha kecil dan perdagangan.
Harapan ke Depan
Pemerintah Kabupaten Talaud berkomitmen menjadikan GPM sebagai program berkelanjutan, bukan sekadar kegiatan insidental. Dengan dukungan banyak elemen, program ini diharapkan mampu menjaga kestabilan harga, memperkuat solidaritas sosial, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Semoga GPM terus hadir di tengah masyarakat, sehingga semua elemen bisa merasakan manfaatnya,” tutup Bupati.